Minggu, 03 Februari 2008

Murka

Murka


Alunan melantun menggema
Tembok-tembok beton
Bergetar tak bergeming
Memekak pun tak nyaring

Nada-nada menyayat kalbu
Tundukkan ku di hadapan-Nya

Kala sang khaliq t’lah murka
Kita s’mua tak berdaya
Bagai kotoran tak berharga

Hai manusia
Sadarlah!
Betapa kotor
Betapa kecil
Dan betapa hinanya
Kita di hadapan-Nya

diposting oleh Arief_Hape @ 04.54  

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda