KERETA EKONOMI , No Way !
Per 1 April 2013, kereta ekonomi semua nya ditiadakan semuanya pakai tarif minimal bisnis, seperti misalnya GBM ygharga awalnya 33.5 rb menjadi 125 rb.
Menurut saya ini bukan kebijakan yang tepat, bukannya karena saja karena saya pemakai setia kereta ekonomi trus jadi harus merogoh kocek lenih dalam. Peniadaan kereta tarif ekonomi berarti penghapusan kereta dengan tarif subsidi, padahal kereta yang notabene mass transportation seharusnya tetap diberi prioritas subsidi, bukannya malah melanggengkan subsidi terhadap bbm secara "mentah" yang nyata2tidak tepat sasaran karena malah lebih dari separuh penikmatnya adalah golongan mampu. Bandingkan dengan kereta ekonomi yg pelanggannya adalah PASTI golongan menengah kebawah. Disamping itu dengan adanya FENOMENA ini sangat JELAS adanya kalau PEMERINTAH sama sekali TIDAK CARE dengan permasalahan transportasi negeri ini yang hampir di semua kota besar TRAFFIC JAM sudah menjadi pemandangan umum, dimana kereta api yang seharusnya menjadi salah satu solusi malah DIKEBIRI subsidinya sedangkan akar permasalahannya kendaraan2 pribadi yg merajalela malah dimanjakan dengan pelanggengan subsidi BBM,
#ohindahnyanegeriku
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda